Search this site
Embedded Files
INSPIRASI Pariwisata
  • Home
    • Profile
    • Contact
  • Insight
    • SADAR WISATA
    • DIGIMARK
    • Modal Dasar Sosial dalam Pengembangan Kepariwisataan
    • Hospitality Tips
    • Brand Development
    • Gastronomi
    • Sustainability VS Greenwashing
    • Peranan Asosiasi dalam Pembangunan Kepariwisataan
    • Pemetaan Pelatihan SDM Desa Wisata
    • Soft Skills Leaders
    • RIPPARNAS : Episentrum SDM Pariwisata Dunia
    • Revisi UU Pariwisata
    • Medical Tourism Jangan Mengancam Cultural Tourism
    • Revitalisasi POKDARWIS Sebagai Penjaga Destinasi
    • Manfaat Pengembangan Kepariwisataan untuk Berbagai Aspek
    • Community Based Tourism Membutuhkan Harmonisasi Peran Stakeholders
    • Trend Pariwisata di Tahun 2025
    • Nasib Desa Wisata di Tengah Efisiensi Anggaran
    • 5 KPIs Penting dalam Bisnis Hotel
    • Konsep I CAN Menghadapi Turbulensi Industry
    • Optimasi Customer Journey di Industri Perhotelan
    • Wellness Tourism ; Transformasi Model Kepariwisataan Masa Depan
    • Trend dan Tantangan Kepariwisataan Menuju Indonesia Emas 2045
  • Human Resource Development
    • Hospitality Training
    • Video INSPIRASI
    • Modules
      • Jurnal Kepariwisataan Indonesia
      • HANDBOOK ASEAN MRATP
      • Leveraging Digital Platform for Tourism Growth
      • Best Practice Hotel Accommodation (1)
      • Best Practice Hotel Accommodation (2)
      • SUSTAINABILITY ; Transform into Higher Class
  • Event
  • Destination
    • WAKATOBI
    • SAMOSIR
    • Desa Wisata
    • YOGYAKARTA
    • Belitung
    • KOMODO
    • ISYO Hills Papua
    • Suku Dayak Iban Penjaga Hutan Adat
  • News
    • BEDAH BUKU PERDANA POLTEKPAR BALI
  • Networking Gallery
INSPIRASI Pariwisata
  • Home
    • Profile
    • Contact
  • Insight
    • SADAR WISATA
    • DIGIMARK
    • Modal Dasar Sosial dalam Pengembangan Kepariwisataan
    • Hospitality Tips
    • Brand Development
    • Gastronomi
    • Sustainability VS Greenwashing
    • Peranan Asosiasi dalam Pembangunan Kepariwisataan
    • Pemetaan Pelatihan SDM Desa Wisata
    • Soft Skills Leaders
    • RIPPARNAS : Episentrum SDM Pariwisata Dunia
    • Revisi UU Pariwisata
    • Medical Tourism Jangan Mengancam Cultural Tourism
    • Revitalisasi POKDARWIS Sebagai Penjaga Destinasi
    • Manfaat Pengembangan Kepariwisataan untuk Berbagai Aspek
    • Community Based Tourism Membutuhkan Harmonisasi Peran Stakeholders
    • Trend Pariwisata di Tahun 2025
    • Nasib Desa Wisata di Tengah Efisiensi Anggaran
    • 5 KPIs Penting dalam Bisnis Hotel
    • Konsep I CAN Menghadapi Turbulensi Industry
    • Optimasi Customer Journey di Industri Perhotelan
    • Wellness Tourism ; Transformasi Model Kepariwisataan Masa Depan
    • Trend dan Tantangan Kepariwisataan Menuju Indonesia Emas 2045
  • Human Resource Development
    • Hospitality Training
    • Video INSPIRASI
    • Modules
      • Jurnal Kepariwisataan Indonesia
      • HANDBOOK ASEAN MRATP
      • Leveraging Digital Platform for Tourism Growth
      • Best Practice Hotel Accommodation (1)
      • Best Practice Hotel Accommodation (2)
      • SUSTAINABILITY ; Transform into Higher Class
  • Event
  • Destination
    • WAKATOBI
    • SAMOSIR
    • Desa Wisata
    • YOGYAKARTA
    • Belitung
    • KOMODO
    • ISYO Hills Papua
    • Suku Dayak Iban Penjaga Hutan Adat
  • News
    • BEDAH BUKU PERDANA POLTEKPAR BALI
  • Networking Gallery
  • More
    • Home
      • Profile
      • Contact
    • Insight
      • SADAR WISATA
      • DIGIMARK
      • Modal Dasar Sosial dalam Pengembangan Kepariwisataan
      • Hospitality Tips
      • Brand Development
      • Gastronomi
      • Sustainability VS Greenwashing
      • Peranan Asosiasi dalam Pembangunan Kepariwisataan
      • Pemetaan Pelatihan SDM Desa Wisata
      • Soft Skills Leaders
      • RIPPARNAS : Episentrum SDM Pariwisata Dunia
      • Revisi UU Pariwisata
      • Medical Tourism Jangan Mengancam Cultural Tourism
      • Revitalisasi POKDARWIS Sebagai Penjaga Destinasi
      • Manfaat Pengembangan Kepariwisataan untuk Berbagai Aspek
      • Community Based Tourism Membutuhkan Harmonisasi Peran Stakeholders
      • Trend Pariwisata di Tahun 2025
      • Nasib Desa Wisata di Tengah Efisiensi Anggaran
      • 5 KPIs Penting dalam Bisnis Hotel
      • Konsep I CAN Menghadapi Turbulensi Industry
      • Optimasi Customer Journey di Industri Perhotelan
      • Wellness Tourism ; Transformasi Model Kepariwisataan Masa Depan
      • Trend dan Tantangan Kepariwisataan Menuju Indonesia Emas 2045
    • Human Resource Development
      • Hospitality Training
      • Video INSPIRASI
      • Modules
        • Jurnal Kepariwisataan Indonesia
        • HANDBOOK ASEAN MRATP
        • Leveraging Digital Platform for Tourism Growth
        • Best Practice Hotel Accommodation (1)
        • Best Practice Hotel Accommodation (2)
        • SUSTAINABILITY ; Transform into Higher Class
    • Event
    • Destination
      • WAKATOBI
      • SAMOSIR
      • Desa Wisata
      • YOGYAKARTA
      • Belitung
      • KOMODO
      • ISYO Hills Papua
      • Suku Dayak Iban Penjaga Hutan Adat
    • News
      • BEDAH BUKU PERDANA POLTEKPAR BALI
    • Networking Gallery

News

BALI TOURISM AWARDS 2025 ; 

TRANSFORMASI PARIWISATA YANG INKLUSIF 

Satu dekade penyelenggaraan penganugerahan bagi insan pariwisata di Bali bertajuk "The 10th Bali Tourism Award 2025/2026" digelar dengan nuansa sangat meriah. Dengan tema "Honoring Bali's Finest for Ten Remarkable Years" acara tersebut dihadiri oleh ratusan undangan dari berbagai kalangan pemilik usaha, praktisi, pimpinan asosiasi, akademisi, perwakilan pemerintahan, media hingga sektor lainnya di luar kepariwisataan. Kegiatan berlangsung di H Convention Hall, Harris Hotel & Residences Kuta Bali (Jumat, 22/8/2025).

Panca Rudolf Sarungu, SE.,MMSI.,CTE selalu President Indonesia Tourism & Travel Award (ITTA) Foundation dalam sambutan pembukaannya menyampaikan bahwa ajang Bali Tourism Award merupakan sumbangsih dalam peningkatan kepariwisataan di Bali yang telah mendunia. "Kami dari ITTA Foundation tetap konsisten dalam komitmen mendukung kepariwisataan Bali yang sangat populer di level nasional, ASEAN, Asia hingga Internasional. Melalui BTA ini kita harapkan agar para penerima award semakin terus meningkatkan kualitasnya sehingga dapat menginspirasi semua pihak. Sesuai motto kami; Awarding the best, Inspiring the rest" kata pria yang akrab disapa Panca dan juga Chief Operating Officer pada Teman Parekraf Nasional (TEPANAS) tersebut. 

Panca R. Sarungu (President ITTA Foundation) dalam sambutan pembukaan BTA 2025

Ditambahkannya pula bahwa Bali merupakan simbol keramahan, keluhuran budaya dan pelayanan terbaik kelas dunia sehingga destinasi ini patut diberi penghormatan termasuk kepada usaha dan insan pariwisata di dalamnya. Dalam konferensi pers sebelum acara gala dinner and awarding, para Board of Advisors yang menemui rekan-rekan wartawan menjelaskan event tersebut penuh optimis. "Penghargaan bukan sekedar capaian, namun komitmen untuk berkelanjutan. Bali Tourism Award sebagai bentuk komitmen bersama untuk memajukan pariwisata dari Bali untuk dunia" kata Raymond Tai asal Australia. 

Lalu dipertegas juga oleh I Nyoman Astama, SE.,MM.,CHA bahwa BTA sudah menjadi trademark penganugerahan wisata di Bali. "Dengan perjalanan sejak tahun 2012 dan hingga kini telah memasuki penyelenggaraan tahunan ke-10 menunjukkan bahwa ajang penghargaan ini berkomitmen penuh dalam mengapresiasi dan memotivasi semua pihak untuk memajukan industri pariwisata" kata Astama yang juga Konsul Kehormatan negara asing di Bali. Dari aspek kategori penghargaan dijelaskan bahwa di tahun ini ada peningkatan ragam background penerima award. "Khususnya untuk kategori Top Hospitality Leaders terdapat para penerima award yakni para tokoh yang berkontribusi dalam penguatan konsep Pariwisata Budaya di Bali seperti tokoh sastrawan, kesenian, kearifan lokal, arsitektur, pendidikan, komunitas dan lainnya. Jadi penerima award bukan hanya dari pelaku langsung kepariwisataan saja, ini sebagai bentuk transformasi pariwisata yang inklusif. Mengapresiasi tokoh-tokoh pilar penguatan budaya Bali yang menjadi roh kepariwisataan kita" kata I Ketut Swabawa, CHA salah satu Board of Advisor sekaligus The President of Association of Hospitality Leaders Indonesia (DPP AHLI).

Board of Advisors BTA 2025 dalam Konferensi Pers (22/8)

Secara keseluruhan terdapat 50 penerima penghargaan dalam berbagai kategori. Selain kepada para tokoh di Bali, penghargaan individu juga diberikan kepada tokoh nasional yang menginspirasi Pariwisata Bali yaitu Ibu Ni Luh Puspa (Wakil Menteri Pariwisata RI) dan Bapak Sandiaga Salahuddin Uno (Menparekraf RI tahun2020 - 2024). Pemenang kategori usaha pariwisata meliputi penginapan (hotel, resort, villa), biro perjalanan wisata, promosi pariwisata, rumah makan, spa & wellness, serta lainnya. Penghargaan diberikan dalam bentuk sertifikat dan trophy ekslusif yang masing - masing diserahkan oleh Board of Advisor dan didampingi President of ITTA foundation. (red-a07)

INSPIRASI PariwisataINformasi & SPIrit dalam RAgam SInergi

Hosted by KETUT SWABAWA @2024
For article submission please click here   
HomeDestinationInsightHuman Resources DevelopmentEventNewsNetworking

Link to :  Youtube Channel    Facebook Account
Google Sites
Report abuse
Page details
Page updated
Google Sites
Report abuse